Rabu, 28 Desember 2011

Merry Christmas

Ada sebuah percakapan
Guru tidak mengucapkan selamat Hari Natal kepada kami?
Sang Guru melirik kalender. Hari ini adalah hari Kamis. "Saya lebih suka
mengucapkan kepadamu selamat hari Kamis," katanya.


Perkataan itu menyinggung perasaan orang-orang Kristen di pertapaan itu sampai
Sang Guru menjelaskan, "Berjuta-juta orang menikmati Hari Natal, bukan Hari Ini,
maka kegembiraan mereka singkat saja. Tetapi, bagi mereka yang telah belajar
untuk menikmati Hari Ini, setiap hari adalah Natal."
(BERBASA-BASI SEJENAK 2 karangan Anthony De Mello)

 lucu ya.. Banyak dari kita yang emg menganggep Natal adalah hari spesial.
Coz ketika Natal, akan ada perayaan pesta, hadiah, berlibur ke tempat2 istimewa, atau umumnya waktu untuk mempunyai baju baru.
Well, apapun latar belakang kegembiraan Natal pada setiap orang, menurut gw, Natal tahun ini gw ngerasa gembira banget.
Bukan karena baju atau sepatu baru yg gw pake, tapi karena gw bisa kumpul dan merayakan misa bareng keluarga gw. Menurut gw, itu udah lebih dari cukup. 
Suatu hari, sahabat gw, dia yatim piatu pernah menulis status di salah satu situs jejaring miliknya. disitu dia bilang klo dia ngerasa kgn bgt sm bonyoknya, iri ngeliat tmn2 yg bisa slalu gereja sm orang tua.
wow, sementara gw?? yg masih punya orang tua, komplittt, ga pernah mikir kayak gitu.
Sejak itu, setiap momen gw bisa gereja sama ortu, rasanya seneng bgt.
dan semoga gw masih bisa ngerasain ini sama puluhan tahun ke depan.
amin :) *boleh donk ngarep sesuatu yg positif

au revoir..

Last, Merry Christmas buat semua yang ngerayain